Presentation is loading. Please wait.

Presentation is loading. Please wait.

STRUKTUR HADIS (SANAD, MATAN, MUKHORIJ) OLEH KELOMPOK 3 SOFIA MUBAROKAH SA’BANA ( ) MOH. ASMI ( )

Similar presentations


Presentation on theme: "STRUKTUR HADIS (SANAD, MATAN, MUKHORIJ) OLEH KELOMPOK 3 SOFIA MUBAROKAH SA’BANA ( ) MOH. ASMI ( )"— Presentation transcript:

1 STRUKTUR HADIS (SANAD, MATAN, MUKHORIJ) OLEH KELOMPOK 3 SOFIA MUBAROKAH SA’BANA (22380022003) MOH. ASMI (22380021005)

2 A. SANAD HADIS طر ىق التن أوسلسلة الرواةالذين نقلواالمتن عن مصدره الأول Sanad adalah jalannya matan, yaitu silsilah para perawi yang memindahkan (meriwayatkan) matan dari sumbernya yang pertama Maka dapat diartikan bahwa sanad adalah rangkaian perawi yang dapat menghubungkan kepada Nabi Muhammad SAW.

3 حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى قَالَ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَهَّابِ الثَّقَفِيُّ قَالَ حَدَّثَنَا أَيُّوبُ عَنْ أَبِي قِلَابَةَ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ ثَلَاثٌ مَنْ كُنَّ فِيهِ وَجَدَ حَلَاوَةَ الْإِيمَانِ أَنْ يَكُونَ اللَّهُ وَرَسُولُهُ أَحَبَّ إِلَيْهِ مِمَّا سِوَاهُمَا وَأَنْ يُحِبَّ الْمَرْءَ لَا يُحِبُّهُ إِلَّا لِلَّهِ وَأَنْ يَكْرَهَ أَنْ يَعُودَ فِي الْكُفْرِ كَمَا يَكْرَهُ أَنْ يُقْذَفَ فِي النَّارِ Perawi awal/ sanad akhir Perawi akhir/ sanad awal أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ أَبِي قِلَابَةَ أَيُّوبُ عَبْدُ الْوَهَّابِ الثَّقَفِيُّ مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى بخير

4 KLASIFIKASI HADIS BERDASARKAN UJUNG SANADNYA; 1. Hadis Marfu’ adalah hadis yang sanadnya dinisbatkan kepada Nabi 2. Hadis Mauquf adalah hadis yang sanadnya dinisbatkan kepada sahabat 3. Hadis Maqthu’ adalah hadis yang sanadnya dinisbatkan kepada tabi’in JENIS- JENIS SANAD HADIS; 1. Sanad ‘Aliy adalah sebuah sanad yang jumlah rawinya lebih sedikit jika dibandingkan dengan sanad lain. Sanad ‘Aliy dibagi menjadi dua bagian yakni: a. Sanad ‘Aliy yang bersifat mutlak adalah sanad yang jumlah wawinya hingga sampai kepada Nabi lebih sedikit jika dibandingkan dengan sanad yang lain. b. Sanad ‘Aliy yang bersfat nisbi adalah sanad yang jumlah rawi di dalamnya lebih sedikit jika dibandingkan dengan para imam ahli hadis, meskipun jumlah rawinya setelah mereka hingga sampai kepada Rasulullah lebih banyak. 2. Sanad Nazil adalah sanad yang jumlah rawinya lebih banyak jika dibandingkan dengan sanad yang lain.

5 UNSUR-UNSUR KESAHIHAN SANAD HADIS 1.) Sanad bersambung 2.) Periwayat bersifat adil 3.) Periwayat bersifat dabit 4.) Terhindar dari syuzuz (ke-syaz-an) 5. ) Terhindar dari ‘illat

6 B. PENGERTIAN MATAN DAN CONTOHNYA Matan yaitu kalimat setelah berakhirnya sanad. Jadi inti dari sebuah hadis disebut matan. Contoh hadist (matan) : حَدثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى قَالَ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَهَّابِ الثَّقَفِيُّ قَالَ حَدَّثَنَا أَيُّوبُ عَنْ أَبِي قِلَابَةَ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ ثَلَاثٌ مَنْ كُنَّ فِيهِ وَجَدَ حَلَاوَةَ الْإِيمَانِ أَنْ يَكُونَ اللَّهُ وَرَسُولُهُ أَحَبَّ إِلَيْهِ مِمَّا سِوَاهُمَا وَأَنْ يُحِبَّ الْمَرْءَ لَا يُحِبُّهُ إِلَّا لِلَّهِ وَأَنْ يَكْرَهَ أَنْ يَعُودَ فِي الْكُفْرِ كَمَا يَكْرَهُ أَنْ يُقْذَفَ فِي النَّارِ.

7 Hadis tersebut merupakan hadis shohih yang menjelaskan mengenai manisnya iman Matan dari hadis tersebut menjelaskan bahwa ada tiga perkara yang apabila ada pada diri seseorang, ia akan mendapatkan manisnya iman: Dijadikannya Allah dan Rasul-Nya lebih dicintainya dari selain keduanya. Jika ia mencintai seseorang, dia tidak mencintainya kecuali karena Allah. Dan dia benci kembali kepada kekufuran seperti dia benci bila dilempar ke neraka. (HR. Bukhori No.16)

8 C. MUKHORIJ HADIS Mukharrij artinya yang mengeluarkan. Maksudnya orang yang mengeluarkan (meriwayatkan) hadis. Jadi mukharrij dapat diartikan sebagai perawi terakhir dalam silsilah mata rantai sanad Contoh : Imam Al- Bukhori (Abdullah Muhammad bin Isma’il ibn Ibrahim ibn al-Mughirah ibn Bardizyah al-ju’hi) 194 H-256 H Imam Muslim (Abu Al-Husain Muslim ibn Al-Hajjaj Al-Qusyairi An-naysaburi) 204 H-261 H Imam Abu Dawud (Abu Dawud Sulaiman bin Al-Asy’ats bin Ishaq bin Bashir bin Shihab Ibnu Amr bin Amron Al-Azdi As-Sijistany) 202 H-275 H Imam At-Tirmidzi (Imam Al-Hafis Abu ‘Isa Muhammad bin ‘Isa bin Surah) 209 H- 279 H Imam An-Nasa’i (Abu ‘Abdirrahman Ahmad bin Sya’ib bin Bahr) 215 H-303 H Imam Ibnu Majah (Abu ‘Abdillah Muhammad bin Yazid Al-Raba’i Al-Kaswini Ibnu Majah) 207 H-273 H

9 KESIMPULAN 1. Sanad adalah jalannya matan, yaitu silsilah para perawi yang memindahkan (meriwayatkan) matan dari sumbernya yang pertama. 2. Matan yaitu kalimat setelah berakhirnya sanad. Jadi inti dari sebuah hadis disebut matan. 3. Mukhorij artinya yang mengeluarkan. Maksudnya orang yang mengeluarkan (meriwayatkan) hadis.

10 THANKS FOR YOUR ATTENTION


Download ppt "STRUKTUR HADIS (SANAD, MATAN, MUKHORIJ) OLEH KELOMPOK 3 SOFIA MUBAROKAH SA’BANA ( ) MOH. ASMI ( )"

Similar presentations


Ads by Google