1. MANUSIA PURBA DI INDONESIA

2. TEORI EVOLUSI CHARLES DARWIN Charles Darwin dalam bukunya The Origin Of Species mengemukakan konsep tentang Evolusi. Makhluk hidup itu berasal dari satu jenis yang sama yatu Protozoa, kemudian berevolusi menjadi lebih kompleks. Dan manusia berasal dari Kera yang berevolusi menjadi manusia purba dan kemudian manusia. Dalam proses evolusi ini ada Missing Link (Mata rantai yang hilang).

3. Manusia kera raksasa dari Jawa Kuno Manusia kera raksasa dari Jawa Kuno Ditemukan oleh Von Koenigswald di Sangiran Ditemukan oleh Von Koenigswald di Sangiran Berasal dari lapisan Pleistosen Bawah Berasal dari lapisan Pleistosen Bawah Hidup masih mengumpulkan makanan (Food Gathering) Hidup masih mengumpulkan makanan (Food Gathering) Makanan nya masih buah-buahan dan tumbuhan. Makanan nya masih buah-buahan dan tumbuhan. MEGANTHROPUS PALEOJAVANICUS

4. Manusia Kera yang lebih kecil dari MeganthropusManusia Kera yang lebih kecil dari Meganthropus Paling banyak ditemukan di wilayah IndonesiaPaling banyak ditemukan di wilayah Indonesia Ditemukan di Lapisan Pleistosen atas dan tengahDitemukan di Lapisan Pleistosen atas dan tengah Sudah memakan segalaSudah memakan segala Pithecanthropus ada beberapa Jenis :Pithecanthropus ada beberapa Jenis : PITHECANTHROPUS

5. 1.Pithecanthrops Mojokertensis Manusia kera dari Mojokerto Manusia kera dari Mojokerto Ditemukan oleh Von Koenigswald fi Mojokerto Ditemukan oleh Von Koenigswald fi Mojokerto Berada pada pleistosen bawah Berada pada pleistosen bawah Hidup sekitar2,5 – 2,25 juta tahun yang lalu Hidup sekitar2,5 – 2,25 juta tahun yang lalu Cirinya : badan tegap, muka menonjol ke depan, kening tebal dan tulang pipi kuat. Cirinya : badan tegap, muka menonjol ke depan, kening tebal dan tulang pipi kuat.

6. 2. Pithecanthropus Robustus Manusia kera berrahang besar Manusia kera berrahang besar Ditemukan oleh Weidenreich dan Von Koenigswald di Trinil. Ditemukan oleh Weidenreich dan Von Koenigswald di Trinil. Hidup di Lapisan Plesitosen bawah Hidup di Lapisan Plesitosen bawah Hapir sama dengan Pithecanthropus Mojokertensis Hapir sama dengan Pithecanthropus Mojokertensis

7. 3. Pithecanthropus Erectus Manusia Kera Berjalan Tegak Manusia Kera Berjalan Tegak Ditemukan oleh E. Dubois di Trinil Ditemukan oleh E. Dubois di Trinil Terdapat pada Pleistosen Tengah Terdapat pada Pleistosen Tengah Hidup 1,5 Juta tahun yang lalu Hidup 1,5 Juta tahun yang lalu Cirinya : berjalan tegak, volume otak 900 cc. Cirinya : berjalan tegak, volume otak 900 cc. Dianggap sebagai makhluk Missing Link Dianggap sebagai makhluk Missing Link

8. Merupakan manusia purba yang lebih modern dari pada Pithecanthropus Merupakan manusia purba yang lebih modern dari pada Pithecanthropus Hidup di lapisan Pleistosen atas kira-kira 1 juta – 25ribu tahun yang lalu. Hidup di lapisan Pleistosen atas kira-kira 1 juta – 25ribu tahun yang lalu. Ciri fisiknya yang paling menonjol adal volume otaknya sudah sama dengan manusia modern yaitu 1300 cc. Ciri fisiknya yang paling menonjol adal volume otaknya sudah sama dengan manusia modern yaitu 1300 cc. Homo terbagi menjadi beberapa jenis : Homo terbagi menjadi beberapa jenis : HOMO

9. 1.Homo Soloensis Manusia dari Solo Ditemukan oleh Ter Haar, Oppernoort, von koenigswald di Sangiran. Hidup dari tahun 900.000-300.000 tahun yang lalu Cirinya : volume otak sampai 1300 cc.

10. 2. Homo Wajakensis Manusia dari Wajak Manusia dari Wajak Ditemukan oleh Van Riestchoten di Wajak (Tulungagung). Ditemukan oleh Van Riestchoten di Wajak (Tulungagung). Hidup 40.000 – 25.000 tahun yang lalu. Hidup 40.000 – 25.000 tahun yang lalu. Makanan yang di makan sudah di masak secara sederhana. Makanan yang di makan sudah di masak secara sederhana. Cirinya : tinggi 130-210 cm, berat 30-150 kg, volume otak 1300 cc. Cirinya : tinggi 130-210 cm, berat 30-150 kg, volume otak 1300 cc. Homo Wajakensis dianggap sebagai nenek moyang Suku Aborigin di Australia. Homo Wajakensis dianggap sebagai nenek moyang Suku Aborigin di Australia.

11. 3. Homo Florensiensis Ditemukan di Flores Hidup sekitar 18.000 tahun yang lalu Cirinya : tinggi 100 cm – 130 cm, volume otak 380 cc.