Presentation is loading. Please wait.

Presentation is loading. Please wait.

NON REVENUE WATER (AIR TIDAK BEREKENING) Pada PDAM

Similar presentations


Presentation on theme: "NON REVENUE WATER (AIR TIDAK BEREKENING) Pada PDAM"— Presentation transcript:

1 NON REVENUE WATER AIR TIDAK BEREKENING I Made Whidi Artha

2 2 OUTLINE PENDAHULUAN ALUR PROSES Alur Proses Penurunan NRW NERACA AIR Tata Cara Menggunakan Format Neraca Air PENANGAN NAN Program Penurunan NRW dan Format NRW ISU NRW pada BUMD Air Minum

3 3 PENDAHULUAN ISU NRW PADA BUMD AIR MINUM

4 ISU NRW pada BUMD PENYELENGGARA SPAM Tingkat Kehilangan Air rata-rata Nasional Tahun 2019 sebesar 32,75%, sedangkan target Nasional 25% Penggunaan Indikator ILI sebagai indikator NRW

5 5 ALUR PROSES ALUR PROSES PENURUNAN NRW

6 Mulai Data sekunder Neraca Air Data primer 1.Hasil Evaluasi Kinerja Terbaru 2.Business Plan PDAM 3.RKAP 4.Data DRD 5.Peta Jaringan atau Skema Sistem 6.Data Penggantian Pipa Bocor/tahun 7.Data Unit SPAM 8.Data Pelayanan 9.Data Tekanan 1.Vol. Air Distribusi (pengukuran UFM) 2.Survey kebocoran fisik 3.Survey Meter Pelanggan yang rusak 4.Pengukuran tekanan di lapangan Rencana Tindak Selesai 1.Penurunan kehilangan air komersial 2.Penurunan kehilangan air fisik ALUR PENURUNAN NRW Diagram alur, Dokumen Pendukung, Tim Pelaksana Analisis Penyebab NRW Tim Pelaksana 1.Tim NRW 2.Bagian Operasional 3.Bagian Keuangan

7 SKEMATIK SPAM Air Baku IPA Rese voar Pompa Intake Pompa Distribusi Unit Pelayanan Volume air yang terdistribsui Pada skematik SPAM tersebut perhitungan NRW dimulai dari meter induk sampai dengan unit pelayanan pada masing-masing sistem.

8 8 NERACA AIR TATA CARA MENGGUNAKAN FORMAT NERACA AIR

9 AUDIT AIR DAN NERACA AIR Rangkaian kegiatan yang dilakukan untuk memperhitungkan air yang dimasukkan ke dalam sistem distribusi dan pendistribusiannya, baik yang dapat dilacak penggunaan maupun yang hilang AUDIT AIR NERACA AIR Merupakan instrumen untuk melaksanakan AUDIT AIR INPUT SISTEM = KONSUMSI + KEHILANGAN AIR Neraca Air terdiri dari 4 Komponen besar, yaitu 1.Konsumsi Resmi Berekening 2.Konsumsi Resmi Tidak Berekening 3.Kehilangan Air Non Fisik 4.Kehilangan Air Fisik

10 FORMAT NERACA AIR

11 VOLUME INPUT SISTEM Air Baku IPA Rese voar Pompa Intake Pompa Distribusi Wilayah Pelayanan Volume air yang terdistribsui Data Pendukung: 1.Data pencatatan volume air terdistribusi pada masing-masing SPAM 2.Metode pengukuran: Water meter Induk (m3) Water flow meter portable (m3/thn) Jam operasional pompa (m3/thn) 2.Volume input sistem masing-masing SPAM ditotalkan 3.Margin error dipengaruhi oleh seberapa akurat pengukuran volume air terdistibusi Tabel margin error: VOLUME AIR TERDISTRIBUSI

12 KONSUMSI AIR RESMI BEREKENING KONSUMSI AIR BERMETER BEREKENING Pengertian: Merupakan total air yang tercatat pada alat meter yang dikonsumsi oleh pelanggan berekening. Data Pendukung: 1.DRD (Data Rekening Ditagih) KONSUMSI AIR TAK BERMETER BEREKENING Pengertian: Merupakan total air yang tercatat pada alat meter, namun tidak merupakan pelanggan berekening Data Pendukung: 1.Jumlah dan operasional mobil tangki 2.Cek apakah penagihan rekening menggunakan tarif flat/ abonemen 3.Jumlah konsumsi air dihitung 1 tahun operasional dengan satuan m3/tahun. Cara Hitung: 1.Jumlahkan konsumsi pelanggan = (Domestik + Non Domestik) 2.Hasil penjumlahan dihitung 1 tahun operasional dengan satuan m3/tahun

13 KONSUMSI RESMI TAK BEREKENING KONSUMSI AIR BERMETER TAK BEREKENING Pemakaian air untuk pelanggan yang dipasangi meter, tetapi kebijakan perusahaan tidak memungut biaya pemakaian air (gratis) Data Pendukung: 1.Rumah Bupati, Rumah Pejabat Negara, Kantor PDAM 2.Jika terdapat meter air bisa diketahui stand awal dan stand akhir, dibagi dengan tahun pemakaian, sehingga diperoleh konsumsi air rata-rata pertahun (dimasukkan ke konsumsi bermeter tak berekening) 3.Jika tidak bisa dihitung, maka jumlah pegawai dikali dengan konsumsi rata-rata l/org/hari 3.Jumlah konsumsi air dihitung 1 tahun operasional dengan satuan m3/tahun. KONSUMSI AIR TAK BERMETER TAK BEREKENING Penggunaan air yang diketahui/diizinkan, tetapi tidak dipasang meter dan tidak (bisa) ditagih Data Pendukung: 1.Cek apakah air digunakan oleh pemadam kebakaran (perhitungkan berapa kali dalam setahun terjadi kebakaran, dan berapa banyak air yang digunakan) 2.Cek apakah ada pencucian pipa induk (perhitungkan berapa kali dalam setahun dilakukan pencucian, dan berapa banyak air yang digunakan) 3.Cek apakah ada pembersihan jalan (berapa kali? dan berapa banyak?) 4.Cek apakah ada irigasi atau taman kota (sebaiknya diberi meter air). 5.Cek apakah ada luapan pada reservoir (berapa kali? dan berapa banyak?) Keterangan: 1.Persentase margin error tergantung keakuratan data yang diperoleh.

14 KONSUMSI TAK RESMI Konsumsi Tak Resmi di bagi menjadi 3 (tiga) bagian, antara lain: 1.Konsumsi Tak Resmi Oleh Bukan Pelanggan Pada Golongan Domestik 2.Konsumsi Tak Resmi Oleh Pelanggan Pada Golongan Domestik 3.Konsumsi Tak Resmi Oleh Pelanggan Pada Golongan Non-Domestik Keterangan Manajemen : a.Manajemen 1 : Tidak memiliki SOP tentang penertiban sambungan ilegal dan tidak melaksanakan. b.Manajemen 2 : yang memiliki SOP dan dilaksanakan dengan teratur, dibuatkan laporan dan ditindaklanjuti sehingga sambungan ilegal hilang. c.Perumahan teratur : perumahan yang memiliki fasum (jalan) yang baik yang sesuai dengan ketentuan Faktor Pengali: Keterangan Poin a dan b: Poin “a” adalah Perumahan tidak teratur Poin “b” adalah Lokasi dekat tanah terbuka, dekat sungai atau danau dan atau lokasi dengan kuantitas dan kualitas air tanah yang tidak baik tetapi terdapat pemukiman kumuh Jenis Konsumsi Tak Resmi:

15 KONSUMSI TAK RESMI KONSUMSI TAK RESMI (BUKAN PELANGGAN, GOL. DOMESTIK) Penggunaan atau pemakaian air yang tidak resmi namun pada gol. Domestik yang bukan pelanggan PDAM. Konsumsi tak resmi dikenal sebagai sambungan liar atau pencurian air. Data Pendukung: 1.Laporan sambungan illegal 2.Jumlah pelanggan Total DRD 3.Jumlah Pelanggan Domestik 4.Jumlah pelanggan Non Domestik Keterangan: 1.SR illegal dikali 2 karena dianggap konsumsi air pada SR illegal 2 kali lebih banyak dari konsumsi SR biasanya. 2.Persentase margin error tergantung keakuratan data yang diperoleh. Cara Hitung: 1.Ketahui konsumsi air l/org/hari daerah 2.2 x SR illegal x faktor pengali x jiwa/KK x Konsumsi air l/org/hari x 365 hari/th =....(m3/th) Keterangan Manajemen : a.Manajemen 1 : Tidak memiliki SOP tentang penertiban sambungan ilegal dan tidak melaksanakan. b.Manajemen 2 : yang memiliki SOP dan dilaksanakan dengan teratur, dibuatkan laporan dan ditindaklanjuti sehingga sambungan ilegal hilang. c.Perumahan teratur : perumahan yang memiliki fasum (jalan) yang baik yang sesuai dengan ketentuan Faktor Pengali: Keterangan Poin a dan b: Poin “a” adalah Perumahan tidak teratur Poin “b” adalah Lokasi dekat tanah terbuka, dekat sungai atau danau dan atau lokasi dengan kuantitas dan kualitas air tanah yang tidak baik tetapi terdapat pemukiman kumuh

16 KONSUMSI TAK RESMI KONSUMSI TAK RESMI (PELANGGAN, GOL. DOMESTIK) Penggunaan atau pemakaian air yang tidak resmi namun diketahui keberadaannya. Konsumsi tak resmi dikenal sebagai sambungan liar atau pencurian air. Data Pendukung: 1.Jumlah pelanggan Total DRD 2.Jumlah Pelanggan Domestik 3.Jumlah pelanggan Non Domestik 4.Jumlah temuan tampering meter/ bypass Keterangan: 1.Persentase margin error tergantung keakuratan data yang diperoleh. Cara Hitung: 1.Hitung konsumsi liter/sambungan/hari 2.Hitung Jumlah sambungan tampering x faktor pengali x konsumsi (liter/sambungan/hari) 3.Konversi ke m3/tahun Faktor Pengali: Keterangan Manajemen : a.Manajemen 1 : Tidak memiliki SOP tentang penertiban sambungan ilegal dan tidak melaksanakan. b.Manajemen 2 : yang memiliki SOP dan dilaksanakan dengan teratur, dibuatkan laporan dan ditindaklanjuti sehingga sambungan ilegal hilang. c.Perumahan teratur : perumahan yang memiliki fasum (jalan) yang baik yang sesuai dengan ketentuan Keterangan Poin a dan b: Poin “a” adalah Perumahan tidak teratur Poin “b” adalah Lokasi dekat tanah terbuka, dekat sungai atau danau dan atau lokasi dengan kuantitas dan kualitas air tanah yang tidak baik tetapi terdapat pemukiman kumuh

17 KONSUMSI TAK RESMI KONSUMSI TAK RESMI (GOL. NON DOMESTIK) Penggunaan atau pemakaian air yang tidak resmi namun diketahui keberadaannya. Konsumsi tak resmi dikenal sebagai sambungan liar atau pencurian air. Data Pendukung: 1.Jumlah pelanggan Total DRD 2.Jumlah Pelanggan Domestik 3.Jumlah pelanggan Non Domestik 4.Jumlah sambungan ilegal Keterangan: 1.Persentase margin error tergantung keakuratan data yang diperoleh. Cara Hitung: 1.Hitung konsumsi liter/sambungan/hari untuk pelanggan Non-Domestik 2.Hitung Jumlah sambungan ilegal x faktor pengali x konsumsi (liter/sambungan/hari) 3.Konversi ke m3/tahun Faktor Pengali: Keterangan Manajemen : a.Manajemen 1 : Tidak memiliki SOP tentang penertiban sambungan ilegal dan tidak melaksanakan. b.Manajemen 2 : yang memiliki SOP dan dilaksanakan dengan teratur, dibuatkan laporan dan ditindaklanjuti sehingga sambungan ilegal hilang. c.Perumahan teratur : perumahan yang memiliki fasum (jalan) yang baik yang sesuai dengan ketentuan Keterangan Poin a dan b: Poin “a” adalah Perumahan tidak teratur Poin “b” adalah Lokasi dekat tanah terbuka, dekat sungai atau danau dan atau lokasi dengan kuantitas dan kualitas air tanah yang tidak baik tetapi terdapat pemukiman kumuh

18 KETIDAK AKURATAN METER DAN PENANGANAN DATA KETIDAK AKURATAN PEMBACAAN METER Kehilangan air yang diakibatkan oleh faktor eror water meter pelanggan. Data Pendukung: 1.Data umur water meter yang terpasang 2.Persentase kehilangan air sesuai umur water meter a.< 5 tahun: 3% b.5 – 10 tahun: 7% c.10 – 15 tahun: 10% d.15 – 20 tahun: 15% e.> 20 tahun: 20% Keterangan: 1.Persentase margin eror tergantung keakuratan data yang diperoleh. Cara Hitung: 1.Ketahui umur water meter (dapat menggunakan data DRD) 2.Kalikan volume water meter dengan persentase sesuai data diatas. Check: 1.Apakah pembacaan meter air masih manual? 2.Apakah pembacaan menggunakan aplikasi seperti android? 1.Pemasangan dan tata letak 2.Kelas dan jenis meter 3.Ukuran meter 4.Spinning dan jetting FAKTOR KETIDAK AKURATAN WATER METER Cara pemasangan aksesoris water meter

19 Stategi penanganan: 1.Kecepatan dan kualitas perbaikan 2.Pengendalian kebocoran aktif 3.Manajemen asset 4.Pengelolaan tekanan NoFaktor KehilanganPenanganan 1.Kecepatan dan kualitas perbaikan kebocoran Menerapkan SOP perbaikan kebocoran pipa dengan target waktu yang cepat 2.Pengelolaan tekananMenerapkan pengaturan tekanan dengan Automatic PRV 3.Pengendalian kebocoran aktifPengadaan alat pendeteksi kebocoran dan meningkatkan kompetensi SDM dalam penggunaan alat 4.Manajemen assetMenerapkan manajemen asset dalam pengelolaan perbaikan/ penggantian pompa, pipa, dan alat-alat lainnya. Langkah-Langkah menangani Kebocoran Fisik

20 STRATEGI PENANGANAN KEHILANGAN AIR NON FISIK Faktor Kehilangan Air Komersial: 1.Akurasi Meter Air 2.Sambungan Liar dan Pencurian Air 3.Kesalahan Pembacaan dan Penanganan Data NoFaktor KehilanganPenanganan 1.Akurasi MeterMengganti water meter pelanggan/ Tera ulang water meter yang yang melebihi umur teknis pemakaian 2.Sambungan Liar dan Pencurian Air Menindak tegas para pelaku pencurian air 3.Kesalahan Pembacaan dan Penanganan Data Menggunakan Billing system Menggunakan pembacaan water meter system android

21 Cara Perhitungan

22 22 Contoh Perhitungan Diketahui : Jumlah Pemakaian DomestikJumlah Pemakaian Non Domestik Rumah Tangga 1: 14.661 m 3 /tahunSosial khusus: 832 m 3 /tahun Rumah Tangga 2: 85.139 m 3 /tahunSosial umum: 2.963 m 3 /tahun Rumah Tangga 3: 2.122 m 3 /tahunNiaga 1: 1.814 m 3 /tahun, Niaga 2: 8.657 m 3 /tahun, Niaga 3: 260 m 3 /tahun Jumlah konsumsi pelanggan = Jumlah pemakaian domestik + non domestik = (14.661 + 85.139 + 2.122) + ((832 + 2.963) + (1.814+8.657+260)) = 116.448 m 3 /tahun KONSUMSI BERMETER BEREKENING

23 23 Contoh : Mobil tangki air PDAM Volume mobil tangki air dalam 1 tahun = Volume tangki x berapa kali pengisian dalam 1 tahun KONSUMSI TAK BERMETER BEREKENING Kapasitas mobil tangki air PDAM (m 3 ) = 5.000 L/1000 = 5 m 3 Jika jumlah pengisian mobil tangki PDAM dalam sebulan 5 kali Maka Volume air untuk mobil tangki air dalam 1 tahun : 5 m 3 / 1 kali pengisian x (5 kali/bulan x 12 bulan/tahun) = 300 m 3 /tahun Contoh Perhitungan

24 Pemakaian air rata-rata dalam 1 tahun = (Stand pemakaian air saat kunjungan – stand awal tahun pemasangan)/ umur pemakaian meter air 24 Contoh perhitungan pemakaian air rata-rata dalam 1 tahun : Diketahui: 1. Tahun pemasangan : 2009 ; Tahun saat kunjungan : 2019 2. Stand awal tahun pemasangan : 0,9 m 3 3. Stand pemakaian air saat kunjungan : 1.366,061 m 3 Umur pemakaian meter air = (tahun saat kunjungan - tahun pemasangan meter air) = 2019 - 2009 = 10 tahun KONSUMSI BERMETER TAK BEREKENING = (1.366,061 - 0,9)/10 tahun = 136,51 m 3 /tahun Contoh Perhitungan

25 25 Pemadam Kebakaran Pencucian Prasarana Sistem Air Mancur Kota Penyiraman Taman dan Pembersihan Jalan Contoh perhitungan volume air pemadaman kebakaran : -Pengisian mobil tangki pemadam kebakaran rata-rata : 3 kali per kejadian -Kejadian kebakaran dalam 1 bulan rata-rata : 1 kali -Kapasitas mobil tangki pemadam kebakaran : 5.000 L Volume air pemadaman kebakaran dalam 1 tahun = 3 kali pengisian x 5.000 L/pengisian x 1 kali kejadian/bulan x 12 bulan = 180.000 Liter/1.000 = 180 m 3 /tahun Contoh perhitungan volume air pencucian pipa : -Lama waktu pencucian : 5 menit = 300 detik -Kapasitas aliran (debit) : 5 L/dtk -Frekwensi pencucian dalam 1 tahun : 12 kali Volume air untuk pencucian pipa = Lama waktu pencucian x kapasitas aliran (debit) x frekuensi dalam 1 tahun = 300 detik x 5 l/dtk x12 kali/tahun = 18.000 L/1.000 = 18 m 3 /tahun. Contoh perhitungan volume air air mancur kota: -Volume kolam : 320 m 3 -Frekuensi pengisian dalam setahun : 3 kali Volume kolam air mancur kota dalam 1 tahun = volume kolam x frekuensi pengisian dalam setahun = 320 m 3 x 3 kali = 960 m 3 Contoh perhitungan volume air penyiraman taman : -Pengisian mobil tangki dalam 1 bulan rata-rata : 4 kali/bulan -Kapasitas mobil tangki : 5.000 L Volume air penyiraman taman dalam 1 tahun : pengisian mobil tangki per bulan x kapasitas mobil tangki x jumlah mobil tangki x 12 bulan = 4 kali/bulan x 5.000 L x 1 unit x 12 bulan = 240.000 L/tahun = 240 m 3 /tahun KONSUMSI TAK BERMETER TAK BEREKENING Contoh Perhitungan

26 26 Contoh Perhitungan pemakaian air di Kantor PDAM/Rumah Dinas dalam 1 tahun : -Konsumsi air di kantor : 20 l/org/hari (SNI 03-7065/2005 Tata Cara perencanaan sistem plambing) -Jumlah hari kerja per bulan : Asumsi 22 Hari Kerja -Jumlah pegawai : 50 orang Rumus kebutuhan air per tahun (m3/tahun) = jumlah orang x konsumsi (liter/orang/hari) x hari kerja x 12 bulan Maka kebutuhan air per tahun di Kantor PDAM = 50 orang x 20 l/org/hari x 22 hari/bulan x 12 bulan/tahun = 264.000/1.000 = 264 m 3 /tahun Contoh Perhitungan pemakaian air di Rumah Dinas Pejabat Daerah per SR dalam 1 tahun : -Volume air terjual keseluruhan di PDAM dalam 1 tahun : 13.000.000 m 3 /tahun -Jumlah pelanggan rata-rata dalam 1 tahun di PDAM : 250.000 SR -Jumlah jiwa/KK (dari data BPS Kota/Kab setempat) : 3,1 -Konsumsi air rata-rata dalam 1 tahun di PDAM : (13.000.000 m 3 /tahun)/(250.000 SR x 3,1 orang /KK) x (1.000 L/m3/365 hari)/tahun = 45,95 l/orang/hari -Jumlah hari : 30 Hari *Data Konsumsi didapatkan dari Konsumsi Rata-Rata Riil Kota/Kabupaten Setempat Rumus Konsumsi rata-rata 1 tahun pada rumah dinas : (Volume Air Terjual dalam 1 tahun/(Jumlah sambungan rata-rata 1 tahun x Jumlah jiwa/KK) x (1.000 L/m3/365 hari/tahun) Maka pemakaian air di rumah dinas tersebut = 3,1 orang/KK x 45,95 l/o/hari x 365 hari/tahun = 51.280 L/1.000 m3 = 51,99 m 3 /tahun (per SR) KONSUMSI TAK BERMETER TAK BEREKENING Contoh Perhitungan

27 27 Contoh Perhitungan asumsi perumahan teratur dan manajemen 2 : -Ditemukan 10 sampel sambungan tak resmi di perumahan teratur dan diperoleh Konsumsi Rata-Rata Riil Kota/Kabupaten Setempat dengan rumus : Rumus Konsumsi rata-rata 1 tahun : (Volume Air Terjual dalam 1 tahun/(Jumlah sambungan rata-rata 1 tahun x Jumlah jiwa/KK) x (1.000 L/m3 /365 hari) Diketahui : -Volume air terjual keseluruhan di PDAM dalam 1 tahun : 13.000.000 m 3 /tahun -Jumlah pelanggan rata-rata dalam 1 tahun di PDAM : 250.000 SR -Jumlah jiwa/KK (dari data BPS Kota/Kab setempat) : 3,1 -Konsumsi rata-rata 1 tahun di PDAM : (13.000.000 m 3 /tahun)/(250.000 SR x 3,1 jiwa/kk) x (1.000 L/m3 /365 hari/tahun = 45,96 L/orang/hari -Jumlah sambungan tak resmi = jumlah sampel x faktor pengali = 10 sampel x 2 = 20 sambungan tak resmi Volume sambungan tak resmi dalam 1 tahun = 2 x jumlah sambungan tak resmi x faktor pengali x konsumsi rata-rata (l/orang/hari) x 365 hari/tahun = 2 x 10 sambungan tak resmi x 3,1 jiwa/kk x 1,5 x 45,96 L/orang/hari x 365 hari/tahun = 1.560.112 L/tahun : 1.000 L/m3 = 1.560 m 3 /tahun KONSUMSI TAK RESMI BUKAN PELANGGAN (DOMESTIK) Contoh Perhitungan

28 28 Contoh Perhitungan asumsi perumahan teratur dan manajemen 2 : Diketahui : Jumlah Pelanggan total dari DRD = 73.572 pelanggan Jumlah Pelanggan Domestik dari DRD = 70.967 pelanggan Jumlah Pelanggan Non-Domestik per Tahun = 73.572 - 70.967 = 2.605 pelanggan Jumlah Konsumsi Air Pelanggan Total per Tahun = 26.104.975 m3 Jumlah Konsumsi Air Pelanggan Domestik per Tahun = 23.787.060 m3 Jumlah Konsumsi Air Pelanggan non-Domestik per Tahun = 26.104.975 - 23.787.060 = 2.317.915 m3 Jumlah temuan sambungan tak resmi non-domestik = 50 sambungan Rumus Konsumsi Sambungan tak resmi-non domestik Per Tahun = (Jumlah Konsumsi Air Pelanggan Non Domestik/tahun x 1.000 L/m3) / (Jumlah Pelanggan Non Domestik/tahun x 365 hari/tahun) = (2.317.915 m3/tahun x 1.000 L/m3)/(2.605 Sambungan x 365 hari/tahun) = 2.437,79 Liter/sambungan/hari Volume sambungan tak resmi-non domestik dalam 1 tahun = jumlah sambungan tak resmi-non domestik x Konsumsi Sambungan tak resmi-non domestik Per Tahun x faktor pengali = (50 sambungan x 2.437,79 Liter/sambungan/hari) x (365 hari/tahun/1.000 L/m3) x 1,5 = 66.735 m 3 /tahun KONSUMSI TAK RESMI BUKAN PELANGGAN (NON-DOMESTIK) Contoh Perhitungan

29 29 REKOMENDASI AWAL (DRAFT RT3) PDAM MAJA TIRTA KOTA MOJOKERTO (2) Contoh Perhitungan Contoh Perhitungan asumsi perumahan teratur dan manajemen 2 : Diketahui : Jumlah Pelanggan per Tahun di PDAM = 73.572 SR Jumlah Konsumsi Air Pelanggan per Tahun keseluruhan di PDAM = 26.104.975 m 3 Jumlah temuan tampering meter dan/atau bypass per tahun = 73 SR Konsumsi Sambungan tak resmi Per Tahun = (26.104.975 m 3 /tahun /73.572 Pelanggan) x ( 1.000 L/m3/ 365 hari/tahun) = 972,11 liter/SR/hari Volume tampering dalam 1 tahun = (73 SR x 972,11 Liter/SR/hari) x (365 hari/tahun /1.000 L/m3 ) x 1,5 = 38.853 m 3 /tahun KONSUMSI TAK RESMI PELANGGAN (DOMESTIK) Contoh Perhitungan

30 30 REKOMENDASI AWAL (DRAFT RT3) PDAM MAJA TIRTA KOTA MOJOKERTO (2) Contoh dari analisis DRD diperoleh Total Pemakaian Air Pelanggan selama 1 tahun yang menggunakan meter air yang berusia : a. <5 tahun : 13.909.523 m3 b. 5-10 tahun: 5.858.116 m3 c. 10-15 tahun : 5.982.666 m3 d. 15-20 tahun : 356.263 m3 e. >20 tahun : 25.000 m3 Rumus : Volume pemakaian air x Akurasi meter air berdasarkan umur meter air a. 13.909.523 m 3 x 3% = 417.285 m 3 b. 5.858.116 m 3 x 7% = 410.068 m 3 c. 5.982.666 m 3 x 10% = 598.267 m 3 d. 356.263 m 3 x 15% = 53.439 m 3 e. 25.000 m 3 x 20% = 5.000 m 3 Total (a+b+c+d+e) = 1.484.060 m 3 /tahun (menjadi perkiraan kehilangan volume air terjual akibat ketidak akuratan pembacaan meter) KETIDAK AKURATAN PEMBACAAN METER Contoh Perhitungan

31 31 Data diperoleh dari : 1. Volume air terjual (diperoleh dari laporan DRD) 2. Melakukan wawancara terhadap pegawai PDAM Bagian Hubungan Pelanggan untuk mengetahui sistem pembacaan meter (manual atau sistem android). Asumsi kesalahan penanganan data adalah 1% (berdasarkan penilaian wawancara) dari volume air terjual (jika pencatatan dilakukan secara manual), sedangkan apabila menggunakan sistem android maka kesalahan penanganan data diabaikan. Contoh perhitungan : Sistem pembacaan meter masih manual Volume air terjual = 26.671.967 m 3 /tahun Kesalahan penanganan data = 1% x Volume Air Terjual = 1% x 26.671.967 m 3 = 266.719 m 3 /tahun KESALAHAN PENANGANAN DATA Contoh Perhitungan


Download ppt "NON REVENUE WATER (AIR TIDAK BEREKENING) Pada PDAM"

Similar presentations


Ads by Google